Jumat, 27 Desember 2013

Gerimis ini bernama Rindu

Setahun lebih yang lalu tak pernah kita bayangkan kalau pertemuan kita disini membuat kita menjadi teman yang bahkan lebih dari seorang teman. hari ini 27 Desember 2013,gerimis diluar menemaniku duduk. Selintas aku mengingat percakapan kita via facebook, aku masih jelas mengingatnya, percakapan yang dimulai pada tanggal 5 september 2012 (nawa.net), kamu mengirimi sebuah pesan singkat “hehe :D fiie yng mana cba?” akupun membalasnya “yg no 6 kan? :P :D” meski saat itu kita baru saling kenal, tapi aku merasa saat itu sudah kenal dekat denganmu.

Dan gerimis malam ini kembali mengingatkan aku pada seseorang yang memang sangat ku kenal dan ku rindu selama bertahun-tahun. .sangat sulit untuk tak merindukanmu. Sangat sulit melepas semua kenangan bersamamu.  

Hujan hujan dan hujan! Dulu aku menganggapnya hujan mampu membuatku dekat denganmu. Karena setiap kali hujan suasana terasa begitu romantis dengan sendirinya. Tapi sekarang hujan membuatku jauh deganmu. Ah Fit, aku bingung!

Fit, aku rindu padamu. Apalagi hujan lebih sering turun dan membuatku teringat padamu. Biasanya setiap malam jika aku tak bisa tidur kamu masih setia menemaniku walau lewat pesan singkat. Tapi sekarang setiap tengah malam dan turun hujan aku merasa sepi dan ingat padanmu.

Malam makin beranjak, meski aku tak bisa bertemu denganmu, namun aku merasa sudah bercakap-cakap denganmu lewat tulisan ini. Bulan makin ringkih, pendar cahaya temaramnya tak secerah biasanya. Awan mendung masih saja menyembunyikan kemilau bintang. Gerimis masih saja turun, udara yang makin dingin membuat mataku minta dipejamkan dengan segera.


Tuhan, alangkah bahagianya hatiku jika dalam mimpiku nanti Engkau pertemukan aku dengan wanita hujanku itu. Wanita hujan yang sekarang tengah berjuang mencari kebahagiaannya, wanita yang kusebut-sebut dalam tulisanku tadi.

Rabu, 25 Desember 2013

Jomblo

“Lo tuh jomblo, lo jomblo, terus lo jomblo, suka jomblo, lagi jomblo, emang jomblo, pokoknya jomblo banget lah.. :D”

Astaghfirullah, komentar temen gue tentang gue jleb banget. Ibarat iklan promag, seperti ditusuk-tusuk jarum.
Jomblo? Ya J-O-M-B-L-O, satu kata yang terdiri atas 5 huruf yang bisa jadi adalah kata yang paling menakutkan buat gue. Entah salah apa, jadi jomblo itu ibarat jadi tersangka, selalu dibully dimana-mana, didunia nyata maupun didunia maya.

"Hari gini Jomblo??Kasian banget sich lu". Beginilah mindset yang ada dalam kehidupan jaman sekarang. Mereka menganggap bahwa punya pacar akan bahagia dan jomblo akan menderita.
JOMBLO! terkadang dianggap terlalu menyedihkan, karena gak laku-laku (unsold). Padahal gue memilih jomblo bukan karena gak laku, tetapi karena gue memang gak  pengen berpacaran demi meraih cita-cita gue dimasa depan (Ciyeee...ngeles)

Jomblo menyedihkan ?? gak juga ko...
Jomblo itu pilihan, punya pacar juga pilihan, dan setiap pilihan tersebut pasti mempunyai alasan yang berbeda. Menurut gue menjadi jomblo itu sebuah pilihan bukan takdir ( tolong di garis bawahi) menjadi jomblo bukan karena tak sesuai dengan keinginan pasar ( Lahh.. semacam barang dagangan gini..hahaha) tapi karena ada prioritas yang lebih penting dari sekedar menjadi seorang pacar.

Satu alasan kenapa orang terkadang takut jadi jomblo, karena ngga terbiasa aja. Apalagi yang dulunya selalu dapet pacar perhatian, tapi buat gue jadi jomblo itu menyenangkan, gue bisa ngapain aja, sama siapa aja, dan kapan aja, alias FREEDOM.
Buat gue pribadi yang mempunyai predikat cowo jomblo yang kece alias JOMBLO ELEGAN  itu predikat yang membanggakan. Bisa ngelakuin hal yang paling gue suka tanpa ada yang ngelarang, ga repot harus laporan lagi apa ?? dengan siapa ?? dimana?? pake baju apa hari ini?? huuuu....

Memang kaya nya keliatan sepi banget hidup, seperti ada yang kurang karena ga ada orang yang spesial yang mau ingetin kita ngelakuin hal kecil seperti "jangan lupa makan yah ( pake emot smile) " atau "have nice dream "( pake emot titik dua bintang)..  tapi gue percaya ALLAH menciptakan kita berpasang - pasangan, dan tidak akan tertukar pasangan rusuk kita... Insya ALLAH :)

( Langsung terbayang ada cewe yang cantik, tanpa basa basi mau nerima & mencintai gue karena ALLAH) Subhanallah beruntung sekali gue. I Hope So..:) #kodesekode2nya

Kamis, 19 Desember 2013

Aa Sarung Biru

Nawanet, Cirebon 16 Desember 2013, jarum jam menunjukkan angka sembilan, malam yang terasa sangat kelam diiringi rintihan derasnya air hujan. Entah kenapa sesaat setelah melihat hujan malam ini, tiba-tiba pikiranku menerawang jauh, ke belekang. teringat kembali pada sosok seseorang berinisial "N", sebut saja Nita. Zzzz malah jadi kayak berita investigasi -_- . Iya, namanya nita, panggilan gaulnya nitnut. Dia orang yang dulu manggil gue dengan sebutan "Aa sarung biru". Wwkwk aa sarung biru, panggilan yang aneh, tapi kalo dipikir-pikir lucu. Memang, bukan tanpa sebab doi manggil gue dengan sebutan itu. Iya, itu karena dulu setiap hari gue selalu memakai sarung kotak-kotak berwarna biru.
Entah kenapa malem ini gue mendadak inget doi. Mungkin ini karena hujan, Iya hujan, hujan emang selalau begitu, selalu datang membawa kenangan-kenangan yang kadang hampir terlupakan. Aiihh ko malah ngebahas hujan sih #SalahPokus -_- sori
Nit, elo apa kabar? semoga saja lo baik-baik saja.
Nit, apa elo masih inget sama gue? gue harap lo gak lupa sama gue :)
Nit, elo sekarang berada dimana? Kenapa lo ngilang gitu aja? tanpa kabar dan tanpa pamitan, padahal rumah kita kan saling berhadapan, hanya terpisahkan jalan raya yang lebarnya cuma beberapa meter saja.
Lo tuh jahat nit, tau gak?
Gue disini kangen nit sama lo, gue kangen senyuman lo, kangen canda dan tawa lo, dan yang paling gue kangenin, gue kangen banget suara lo, suara lo yang manggil gue dengan sebutan "Aa Sarung Biru". :'(

Sabtu, 14 Desember 2013

Tiga Sahabat

Pernah gak kalian sahabatan berawal dari dunia maya?Ini yang gue alamin, berawal dari kenalan di dunia maya social media, sebut saja twitter, sampai akhirnya kita bertiga bersahabat ke dunia nyata.  Kenalin temen-temen gue, yang pertama temen gue yang paling gede badannya, dan paling banyak makannya, namanya shela. Shela itu cerewet, doyan banget ngomong, kalo udah ngomong bikin rame orang. Dan yang namanya shela kalo udah ketemu makanan, semua dimakan. Padahal gue liyat fotonya waktu kecil, doi kurus.


Temen gue yang kedua namanya Syadni Putri, panggilannnya mpet. Mpet itu cewek banget, cantik, manis. Mpet itu layaknya bidadari yang jatuh dari langit dan berubah jadi teman yang luar biasa.

Dan yang terakhir, kenalin Gue Fandi, cowok paling keren diantara dua cewek tadi. Cowok penuh cinta, gue adalah seorang cowok dengan impiannya, cowok yang percaya akan kekuatan impiannya. Gue percaya dengan kerja keras, suatu hari akan ada saat dimana impian gue menjadi kenyataan. Walau banyak wanita yang seneng sama gue, tapi seorang fandi hanya memandang ke satu arah dan diam disitu untuk waktu yang lama (F). Sampe sekarang gue gak tau kenapa. 



TIGA SAHABAT 

 

Copyright @ 2013 Fandi Memories.